Sinopsis Dong Yi episode 10

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Dong yi tidak mengerti apa yang terjadi. Yeong Dal dan Hwang Ju Shik mondar mandir gelisah, mengapa tidak ada suara, apa mungkin Dong yi sudah disiksa dan mati? Hwang minta Yeong dal pergi kalau tidak mereka akan terlihat oleh dayang gila itu.

Dayang Bong melihat Dong Yi dilepaskan. Bong berkata mungkin Dong yi akan dipanggil lagi untuk ditanyai jadi tunggu panggilan mereka. DOng yi mengerti. Dong yi tanya pada dayang Bong apa yang akan terjadi pada Lady Jang. Pelayan berkata, Dong yi hanya pelayn, mengapa ia ingin tahu, apa pentingnya. Dong yi berkata ia hanya bertanya saja. Dayang Bong minta Dong yi pergi.

Yeong Dal dan Hwang memanggil Dong yi. Mereka tanya apa yang sebenarnya terjadi, mereka dengar Dong yi di periksa dan tanya apa ia baik2 saja? Dong yi meyakinkan mereka ia baik2 saja. Dong yi tanya mengapa mereka ada di sini apa demi dirinya? Hwang berkata tentu saja, mereka mempertaruhkan nyawa demi Dong yi.

Hwang tanya apa Dong yi dibebaskan. Dong yi membenarkan. Keduanya senang sekali karena DOng yi bebas, Yeong Dal yakin langit melindungi Dong yi. Hwang memukul dahi Dong yi, "Kau ini selalu saja membuat orang mencemasknmu, apa kau tahu aku tidak bisa tidur sekejap-pun semalam, mencemaskanmu." Yeong Dal, "Apa..bukankah Hwang baru saja bilang DOng yi sudah mati?" Hwang, "Kapan aku berkata seperti itu? lihat karena aku tidak tidur, mataku sakit." Hwang tertawa, ayo kita pergi.

Oh Yun kaget sekali mendengar Lady Jang menyerahkan diri ke biro penyelidikan internal. Oh Yun memarahi pelayan Lady Jang dan dayang Chu. Dayang Chu minta maaf tapi Lady Jang keras kepala dan dia tidak bisa melarangnya. Oh Yun benar2 marah.

Dayang Ratu In Hyeon lapor bahwa Dong yi akhirnya dibebaskan. Lady Jang menyerahkan diri dan mengakui kesalahannya. Ratu tanya apa Lady Jang sendiri yang datang menyerahkan diri? dayangnya membenarkan. Semua heran dengan ini.

Oh Tae Seok merenung atas tindakan Lady Jang. Oh Tae Seok tidak percaya semua ini. Oh Tae Seok ingat kata2 Jang, ketika ia tanya apa alasan Jang melakukan ini, Lady Jang berkata ini karena Dong yi. Ini lebih penting dari reputasinya, yaitu orang2-nya. Jang tidak bisa mencelakakan orangnya sendiri, siapa lagi yang akan percaya dan mengikutinya. Jang berkata bahwa kekuasaan dan reputasi dapat diraih kapanpun tapi jika kehilangan kepercayaan, tidak akan dapat diraih kembali.

Hwang Ju Shik dan Yeong Dal mengajak Dong yi duduk di meja. Dong yi heran. Hwang lalu menuangkan segelas anggur untuk Dong yi, "Minumlah ini, untuk membuang semua kesialanmu." Yeong dal membenarkan, Dong yi harus minum karena mereka sudah janji untuk memberikan anggur ini saat Dong yi kembali dari kantor polisi tapi mereka tidak melakukannya, dan Dong yi kena masalah lagi, makanya sekarang mereka minta DOng yi minum anggur ini. Dong yi tersentuh hatinya dan Hwang berkata apa yang kau tunggu? ayo cepat minum. Dong yi minum sambil memalingkan wajahnya.

Sambil minum anggur, Hwang memohon agar Dong yi tidak membuat masalah lagi. Dong yi janji ia akan berusaha kuat untuk tidak mengulanginya. Yeong Dal berkata Dong yi sangat beruntung, jika Lady Jang tidak menyerahkan diri, ia tidak tahu apa yang akan terjadi pada Dong yi. Hwang membenarkan ini, biarpun kedengarannya tidak baik, biasanya pelayan rendah mati sia2 dan tidak ada yang akan bertanggung jawab atas kematiannya. Tapi Lady Jang bahkan bersedia menyerahkan diri demi Dong yi.

Dong yi berkata tanpa dikatakan pun hal ini sudah membuatnya cemas. Hwang berkata sudah jangan terlalu cemas. Hwang berkata, siapa Lady Jang ini, ia sangat disayang Sukjong, biro penyelidik tidak akan menyakiti Lady Janng. Yeong dal membenarkan itu, lagipula hanya membawa obat ke dalam istana, apa artinya itu. Dong yi tanya, apa benar demikian?

Lady Jang diperiksa di biro internal oleh Inspektur Jendral Yoon. Inspektur Yoon minta maaf karena ketidaknyamanan-nya. Lady Jang berkata tidak masalah dan tidak perlu minta maaf. Inspektur Yoon berkata pemeriksaan ini tidak akan lama, jadi Lady Jang tidak perlu cemas. Inspektur berkata, membawa obat ke dalam istana itu melanggar peraturan, tapi kesalahan seperti ini sudah biasa di dalam istana. Inspektur Yoon menyuruh pelayan menyajikan teh untuk Lady Jang.

Lady Jang tanya berapa lama lagi ia akan diperiksa. Inspektur Yoon berkata ia perlu lebih dari satu jam. Inspektur Yoon keluar dan memerintahkan pelayan untuk menahan Lady Jang dalam ruang pemeriksaan selama mungkin. Pelayan mengerti. Dayang Jeong dan Dayang Bong datang dan Inspektur Yoon tanya apa mereka sudah menemukan paket obat itu? Dayang Jeong berkata mereka sudah menemukannya. Inspektur Yoon tanya apa obat Lady Jang mengandung bahan yang mencurigakan dan minta mereka memeriksa secara teliti. Dayang jeong mengerti.

Dayang Do menghadap Ibu Suri. Dayang Do lapor mengenai penemuan obat oleh biro pemeriksa di kediaman Jang. Ibu Suri,"Benarkah?" Menteri Jung yang juga ada di kediaman Ibu Suri meyakinkan Ibu Suri agar tenang saja. Lady Jang menyerahkan diri ke biro pemeriksaan internal. Lady Jang akan menyesali ini.

Sukjong merenung kemudian ia ingat kata2 tabib istana bahwa ada ban ha (ban xia) dalam obat Ratu Inhyeon, ban ha ini mengkontaminasi campuran Byeol Geom dan menyebabkan tonik obat ini menjadi racun. Sukjong tanya, "bagaimana ini bisa terjadi." Tabib tidak bisa menjelaskannya. Karena Ban Ha bisa sangat beracun, jadi sudah lama tidak digunakan oleh dept. kesehatan, tapi bagaimana Ban Ha ini bisa mencemari campuran tonik ini...jadi maksudnya ada yang sengaja memasukkannya?

Kasim menghadap dan mengatakan kalau Seo yong Gil ada di istana dan ingin bertemu Raja. Sukjong mengatakan apa yang terjadi pada obat Ratu Inhyeon pada Seo yong gil. Seo Yong gil, "Jadi maksud baginda ada yang sengaja mencelakai Ratu? dengan sengaja membawa Ban Ha ke dalam istana sehingga mencemari obat Ratu dan menjadi racun."

Raja berkata dept. kesehatan sudah tidak menggunakan Ban ha lagi selama beberapa tahun, jadi ada yang sengaja membawa Ban Ha masuk ke dalam istana.

Jika hal ini bocor, istana akan kacau lagi. Dalangnya ingin menciptakan pertentangan antara pihak Seoin dan Namin, jadi sebelum semua kekacauan terjadi mereka harus menemukan siapa dalangnya. Sukjong berharap Seo yong gil menyelidiki masalah ini diam-diam. Seo yong gil mengerti. Sukjong berkata seseorang berani mencelakai Ratu inhyeon, dan ia tidak akan tinggal diam.

Dong yi menunggu Lady Jang dengan tidak sabar dan ia ingat Lady Jang sudah menyerahkan diri demi dirinya. Dong yi menghela nafas. Dayang Chu datang dan Dong yi memberi salam, Dong yi tanya apa Lady jang sudah kembali dan ternyata belum. Dayang Chu sangat cemas dan ia merasa ini lebih lama dari yang diperkirakan. Dong yi kaget, benarkah?

Sukjong menuju kediaman Lady Jang dan ia melihat Dong yi bersama Dayang Chu. Dayang Chu berkata mereka belum mendengar kabar dari biro penyelidik. Dayang Chu meyakinkan dong yi bahwa Lady Jang tidak akan apa2. Sukjong mengenali Dong yi ia heran apa yang dilakukan Dong yi di kediaman Jang. Setelah dong yi pergi, Sukjong masuk dan disambut oleh Dayang Chu dan pelayan.

Sukjong tanya apa Lady Jang ada dan ia melihat Dayang Chu dan pelayan terlihat tertekan. Ada apa ? tanya Sukjong, mengapa mereka terlihat hampir menangis. Kasim Han tahu apa yang terjadi dan Sukjong kesal, jadi yang waktu itu kau rahasiakan adalah masalah ini? Kasim Han minta maaf. Sukjong, "Jadi karena ini kau merahasiakan masalah ini dariku, kau takut aku ikut campur penyelidikan biro pemeriksa internal, apa benar begitu?" Kasim Han hanya minta maaf pada Raja.

Sukjong, "Jadi dia diperiksa oleh biro penyelidik? Apa yang sebenarnya terjadi?"

Dalam biro, Lady jang tanya apa pertanyaan-nya sudah selesai? Pelayan berkata Lady Jang diharap menunggu sebentar, ia ingin memberitahu pelayan Lady jang untuk bersiap, Jang berkata tidak perlu ia yakin ada yang menunggu di luar. Saat ia keluar, Jang heran kemana pelayannya? Inspektur Yoon berkata ia minta pelayannya pulang.

Jang kaget, mengapa? Inspektur berkata mereka pikir masalah ini harus diperiksa kembali. Jang kaget. Inspektur Yoon berkata anak buahnya menemukan bahan yang harus ditanyakan pada Lady Jang, ada satu bahan obat yang mencurigakan. Jang melihat pelayan membawa masuk Ban Ha dalam nampan.

Pelayan Nyonya Yoon berlari mencari Nyonya-nya. sementara itu Nyonya Yoon ada di kuil dan ia bertemu Nyonya Park (isteri Oh), dari Nyonya Park, ia mendengar kalau Jang diperiksa oleh biro penyelidik internal, Nyonya Yoon tersinggung dan tidak percaya, sampai pelayannya datang dan memanggilnya. Pelayan-nya lapor, bahwa sepertinya Lady Jang mendapat masalah di istana.

Dong yi bergegas ke kediaman Lady jang yang ternyata penuh dengan staf penyelidik dari biro. Dong yi menemui pelayan lady jang, "Apa yang terjadi?" Pelayan Jang berkata, ada masalah, Lady Jang tampaknya sengaja dijebak. Kemudian anggota biro membawa Dayang Chu dan juga pelayan itu di depan Dong yi.

Sukjong mendapat laporan dari kepala Staf bahwa Lady jang dituduh mencelakakan Ratu in hyeon. Sukjong kaget, apa maksudmu? Kepala Staf minta maaf pada Raja dan berkata tampaknya biro penyelidik sudah menemukan bukti. Sukjong kaget dan terlihat bingung. Kasim Han menghadap dan berkata bahwa inspektur Kepala Yoon dari Biro penyelidik ingin menghadap Raja. Raja menyuruhnya masuk. Inspektur kepala Yoon masuk bersama Dayang Jeong yang membawa bukti itu dalam sebuah nampan. Dayang Jeong meletakkan obat itu di depan Sukjong dan sukjong bisa melihatnya, itu Ban Ha.

Sebelumnya, Inspektur Yoon memperlihatkan Ban Ha itu pada Lady jang dan berkata bahwa Ban Ha ini sudah mencemari obat Ratu Inhyeon sehingga menjadi racun, Ban Ha ini yang ada dalam paket obat Lady Jang yang sudah diselundupkan ke dalam istana. Inspektur yoon ingin Lady Jang menjelaskannya.

Lady Jang, "Jadi maksudmu aku adalah orang yang menambahkan ramuan ke dalam tonik obat Ratu Inhyeon, kalian mencurigaiku mencelakai Ratu?" Inspektur Yoon, "Sepertinya anda tidak sadar bahwa dept. kesehatan sudah tidak menggunakan Ban ha lagi dalam resep mereka dan ini sudah berlaku lama sekali, tapi tiba-tiba Ban Ha ada di istana, jadi anda tertangkap basah."

Lady Jang, "Jaga kata2mu, kau menuduhku sebagai penjahat, beraninya kau." Inspektur yoon, "Orang yang tidak sopan adalah anda. Anda ada dalam pengawasan biro karena dicurigai ingin mencelakai Ratu Inhyeon dan ini bisa dikatakan ancaman berat, anda mengerti ini kan?"

Dong yi melihat kediaman Lady jang yang berantakan karena biro internal, dan Dong yi duduk di tangga dan berkata ini tidak mungkin. Anak buah Lady Jang dibawa ke biro untuk ditanyai dan mereka ditempatkan di ruang2 terpisah.

Dayang Bong menghela nafas apa yang sebenarnya terjadi ia tanya pada dayang Jeong apa kau tidak merasa ada yang aneh? Lady Jang itu terkenal pintar, mengapa ia membuat kesalahan seperti ini, sepertinya seseorang sengaja menjebaknya. Dayang Jeong minta rekannya untuk hati2 dalam bicara. Biro tidak menuduh orang tanpa bukti yang cukup dan jika mereka menuduh tanpa bukti maka integritas mereka pasti akan hancur.

Dayang Bong tanya apa Dayang jeong ingin mencoba mengancamnya? Aku tahu betapa seriusnya masalah ini.

Dong yi mencoba datang ke biro dan ia dihalangi. Dong yi mohon, ia ingin masuk ada yang harus ia katakan, Lady Jang tidak bersalah, obat itu tidak mengandung Ban Ha. Pelayan minta Dong yi pergi, beraninya ia datang dan membuat kekacauan, Dong yi diseret keluar. Dong yi memohon dan dayang Jeong melihatnya, ia menyuruh anak buahnya berhenti.

Dong yi berkata pada dayang Jeong ia adalah pelayan yang pergi ke toko obat untuk mengambil paket obat sehingga ia tahu apa isi paketnya. Tidak ada Ban Ha dalam paket. Dayang Jeong tanya apa Dong yi sudah melihat paketnya. Dong yi berkata, meskipun saya tidak melihatnya tapi saya masih ingat bau dari ramuan obat itu. Menurut Dong yi, Ban ha memiliki bau yang tajam dan berbeda, tapi ia tidak mencium bau itu dalam paket obat yang ia bawa, jadi itu mengindikasikan bahwa tidak ada Ban Ha di dalamnya. Dong yi minta Dayang jeong percaya padanya.

Dayang Jeong berkata bahwa biro benar2 menemukan Ban Ha dalam kediaman Lady Jang. Dayang Jeong tahu bahwa ada yang ingin menjebak Lady Jang tapi mereka tidak punya bukti. Dayang Jeong berkata dimana buktinya? Buktinya hanya berdasar pada ingatan Dong yi bahwa ia tidak mencium Ban Ha dalam paket obatnya, tapi tidak ada bukti kuat, dan selama tidak ada bukti nyata maka yang akan dibenarkan adalah bukti yang sudah ditemukan.

Dong yi memohon agar dayang Jeong membantunya. Dayang Jeong berkata Dong yi benar2 naif, jika aku menjadi kau, aku akan melarikan diri dari masalah ini selagi aku bisa. Dong yi kaget. Dayang Jeong berkata apa Dong yi tidak sadar, masalah ini mungkin akan dianggap ancaman berat bagi Ratu? Jika tuduhan ini benar maka semua bisa kena hukuman termasuk pelayan.

Dayang Jeong menasihati Dong yi jangan menyibukkan diri untuk kembali ke dalam masalah ini, kembalilah dan hiduplah dengan normal melakukan semua tugasmu. Dayang Jeong berkata jika mau selamat lebih baik "tidak tahu apa-apa."

Dayang Jeong pergi tapi Dong yi masih mencoba memohon, Dayang Jeong hanya melihatnya saja dan tetap pergi. Dong yi menghela nafas. Dong yi memikirkan kata2 Dayang Jeong, selama biro tidak menemukan bukti nyata maka mereka tidak akan percaya jika itu benar.

Oh Ho Yang dan Oh Tae Pung siap2 akan ke rumah Oh Tae Seok untuk membahas Jang Ok Jung. Jika Jang dalam masalah, maka Namin juga dalam bahaya. Nyonya Park kesal dan berkata inilah yang terjadi jika mereka mengirimputri pelayan untuk menjadi selir, maka akan terjadi bencana dan ini mempengaruhi suami dan juga anaknya, Nyonya Park kesal.

Oh yun juga datang ke rumah Oh Tae Seok, ia tidak begitu suka melihat Oh Tae Pung dan Oh Ho yang. Oh Yun berkata ia harus menemui Oh Tae seok dulu dan minta keduanya menghadap belakangan, Oh ho Yang kesal dan merasa Oh Yun kasar.

Oh Tae seok mendengar laporan Oh yun, masalanya sudah semakin serius. Jika mereka tidak menyelamatkan Jang maka seluruh faksi Namin akan ditanyai dan akan mendapat masalah. Oh Yun berkata ia masih bertaruh pada Jang atas masa depan mereka, akan ada masanya Jang akan membawa dampak negatif bagi mereka. Kali ini juga sama, hanya karena pelayan rendahan, Jang membahayakan dirinya sendiri. Bagaimana mereka bisa membiarkan tindakan kekanak-kanakan ini. Oh Tae Seok memutuskan mereka menunggu saja dulu. Oh Yun tidak percaya, pamannya memihak Jang.

Oh yun berkata saat ini sebenarnya mereka harus menanyai tukang obat yang menjual obatnya untuk Jang tapi ia sudah dibunuh. Oh Tae seok tanya apa mungkin pembunuhnya berhubungan dengan dalang peristiwa ini? Oh Yun tidak memikirkan itu, polisi sudah menangkap pembunuhnya dan ternyata ia bertengkar dengan tukang obat dan akhirnya membunuhnya. Oh Tae seok berkata mereka harus cari kambing hitam untuk Jang kali ini. Oh yun kaget, Oh tae seok berkata mereka tidak punya cara menyelamatkan Jang, makanya mereka harus cari orang untuk dikorbankan.

Dong yi menyiapkan beberapa barang dan sepertinya ia ingin melakukan penyelidikan sendiri. Yeong Dal mencoba membujuk Dong yi dan Hwang mondar mandir gelisah. Yeong Dal menasihati agar Dong ti diam saja dan pura2 bisu dan tidak tahu menahu sehingga tidak akan mendapat masalah.

Kau ini seperti pahlawan berbudi dan mau menyelamatkan orang2. Dong yi berkata paket yang ia bawa tidak mengandung Ban Ha dan ia ingat itu. Hwang minta dong yi menghapus itu dari ingatannya. Dong yi berkata ia tidak bisa melakukan itu. Hwang mencoba membujuk, apa yang bisa dilakukan Dong yi untuk membantu Lady Jang, apalagi penjual obat yang sudah menuliskan resepnya sudah meninggal karena dibunuh.

Dong yi menjawab, "Aku akan mencari jawaban dari orang mati itu." Hwang Ju shik hanya bisa ternganga dan shock. Yeong Dal, "Kau mau tanya pada siapa?"

Hwang, "apa kau sudah kerasukan setan?" Dong yi menjelaskan ia akan melakukan pemeriksaan forensik pada mayat untuk menemukan bukti. Hari itu, tukang obat sendiri yang menyerahkan obatnya makanya ia harus pergi ke kamar mayat dan memeriksa mayatnya. Maka ia mungkin akan menemukan jejak yang membuktikan Lady Jang tidak bersalah. Hwang, "Jadi sekarang kau bermaksud memeriksa mayat tukang obat itu?" Dong yi membenarkan. Yeong Dal tidak percaya, Dong yi akan melakukan itu, bagaimana apa kau tahu apa yang harus kau lakukan?

Dong yi berkata ada seseorang yang mungkin bisa membantunya, jika Tuan itu, ia pasti akan percaya yang dikatakannya.

Dong yi pergi ke kantor pemerintahan dan mencari Ban Gwan Da Ri (sukjong, maksudnya. Waktu itu sukjong pernah mengaku ia pejabat Ban Gwan Da Ri), Petugas heran, dan tanya siapa kau? Dong yi berkata ia adalah Dong yi dari dept musik dan ada sesuatu yang sangat penting dan ia harus bicara dengannya. Dong Yi memohon, tuan kumohon.

Sukjong merenung di kediamannya dan ia memandangi Ban ha yang ada di depannya.

Ternyata Ban Gwan da ri yang asli tidak kenal nama Dong yi. Dong yi langsung berkata kalau begitu katakan saja..Pungsan, ya kalau disebut pungsan, ia akan ingat.

Penjaga, "Tutup mulutmu..sebelum aku keluar dan memukulmu! Pergi sana" Dong yi diusir. Dong yi bingung apa yang harus ia lakukan sekarang, jika ia harus melihat mayat di kantor polisi ia perlu bantuan Sukjong, apa mungkin dia sudah melupakan aku?

Sukjong memanggil Kasim Han. Sukjong berkata ia akan mengeluarkan surat perintah dan minta memanggil penasihat dari kantor perintah kerajaan. Kasim Han mengerti.

Dong yi menyelinap sekitar kantor polisi tapi penjagaan-nya ketat sekali. Dong yi ingat Seo yong gil dan ia menggigil ketakutan.

Hwang jung gun memerintahkan agar semua obat disimpan dan bersihkan kamar mayat. Hwang menegur anak buahnya, mereka harus hati2 melakukannya. Hwang mengenali seseorang yang sepertinya anggota baru, ternyata bukan lain adalah Cha cheon soo. Cha cheon soo memberi salam pada Hwang. Hwang tanya apa keahlian Cha cheon soo bagus? Kepala pekerja berkata Cha Cheon Soo bagus sekali, Hwang mengerti dan minta mereka melanjutkan bekerja. dan ia pergi.

Dong yi tidak bisa menyelinap masuk, ia memberanikan diri menyelinap ke dalam kantor polisi.

Staf Biro dikejutkan dengan kedatangan Sukjong. Sukjong ingin menemui Jang dan dayang Jeong mengantar Raja masuk. Lady Jang berdiri menghormat. Sukjong tanya apa Jang baik2 saja dan Jang berkata baginda tidak perlu mencemaskan dirinya.

Sukjong tahu bahwa Jang tidak terlibat dalam insiden itu dan ia juga tahu bahwa harga diri Jang tidak akan mengijinkannya melakukan taktik kotor itu. Sukjong tahu benar itu, tapi bagaimanapun juga ia adalah Raja. Sebagai Pria, ia percaya pada Jang tapi sebagai Penguasa negeri ini, ia akan memerintahkan masalah ini ditangani oleh Uigyeongbu.

Jang, "Saya tahu Baginda akan membuat keputusan itu, seperti yang sudah baginda katakan bahwa baginda adalah penguasa negeri ini, lebih lagi pria yang saya cintai bukan pria biasa dari jalan, tapi bukan lain adalah penguasa negeri ini, tapi menit ini, saat ini, saya tahu bahwa baginda datang bukan sebagai Raja tapi sebagai seorang pria, mengetahui ini saja, saya sudah puas." Jang terlihat tenang dan pasrah, Sukjong memandanginya dengan haru. Sukjong meninggalkan biro. Jang merenung dalam ruang pemeriksaan.

Dong Yi berkata pada polisi jaga bahwa ia pernah jadi saksi untuk kematian tukang obat itu dan ia berkata ada hal2 baru yang ia ingat, jadi ia datang untuk lapor. Polisi itu minta dong yi menunggu dan ia masuk memanggil atasannya. Saat Polisi itu pergi, Dong yi menyelinap masuk dan mencari kamar mayat, Dong yi mengendap-endap dan menghindari patroli polisi.

Dong yi berkata, kamar mayat pasti sekitar sini dan ia menemukan jalan masuk serta mencium bau mayat. dong yi masuk sambil membawa lampu dan mencari mayat tukang obat dan Dong yi mencoba mengidentifikasi mayatnya. Bau mayat mengganggu Dong yi sehingga ia mengambil parfum agar ia bisa bernafas. Dong yi tiba pada mayat terakhir dan ia berharap itu mayat tukang obat.

Kepala pekerja minta Cha Cheon soo mengembalikan barang ke dalam kamar mayat. Cha Cheon soo pergi. Cha Cheon soo pergi ke kamar mayat dan Dong yi siap2 memeriksa mayat. dong yi berkata jika benar ada obat Ban ha maka akan ada jejak di tangannya, tapi tiba2 Dong yi mendengar pintu terbuka dan ia sembunyi dan meniup lilinnya. Cha Cheon soo masuk dan meletakkan barang dan ia ada di dekat tempat Dong yi sembunyi. Cha Cheon Soo mencari sesuatu di rak. Dong Yi hanya bisa melihat punggung Cha Cheon soo sedang mencari sesuatu.

Pintu terbuka dan kepala pekerja masuk, ia berkata jika Cha Cheon soo selesai maka ia bisa pulang. Cha Cheon soo mengerti. Kepala pekerja cepat2 pergi ia merasa seram di kamar mayat. Dong yi menghela nafs lega, mereka sudah pergi, hampir saja. Di luar, kepala pekerja mengajak Cha Cheon soo minum, karena ini hari pertama Cha Cheon soo kerja. Cha Cheon soo berkata ia yang akan membayar.

Dong yi menyalakan lilinnya lagi dan mencari mayat tukang obat, Dong yi mengoleskan sesuatu ke jari mayat dan mengelap-nya dengan kain bersih. Lalu tangan satunya lagi juga sama.

Dong yi melihat tidak terjadi perubahan warna, berarti tukang obatnya tidak pernah menyentuh Ban ha. Dong yi menutup mayat kembali dan ia mengemasi barangnya. Dan ia pergi. dong yi menyelinap keluar tapi dihentikan oleh Seo Yong gil.

Seo yong gil, "Siapa kau, gadis macam apa yang keluar dari kamar mayat dan apa yang kau lakukan disini?"

Dong yi terperanjat tapi pelan2 ia berbalik dan Seo Yong gil kaget, ia kenal bahwa itu Dong yi pelayan dari dept. musik. Seo Yong gil tanya apa yang dilakukan dong yi, tapi dong yi ragu2 sehingga Seo Yong Gil memanggil anak buahnya. Anak buahnya langsung mengamankan kamar mayat.

Oh Yun lapor pada pamannya dan Oh Tae seok kaget mendengar Sukjong menurunkan perintah untuk menyerahkan pemeriksaan Jang pada Uigyeongbu. Jang akan diserahkan besok pagi. Oh Tae seok memerintah Oh yun untuk segera bertindak.

Inspektur Kepala Yoon berkata besok pagi Lady jang akan diserahkan ke Uigyeongbu. Inspektur Yoon merasa kasihan pada Jang. Jang membalas, "Benarkah? Biro internal seharusnya yang menyelesaikan masalah ini tapi sangat menyedihkan karena biro lain yang menyelesaikan masalah ini untuk mereka. aku tidak pernah membayangkan Biro internal akan disingkirkan dan sepertinya sudah tidak efektif dan tidak kompeten, setelah ini aku tidak tahu bagaimana biro internal akan menegakkan otoritas mereka dalam istana, aku benar2 cemas pada kalian."

Inspektur Yoon berkata tidak perlu cemas, yang harus cemas adalah Jang sendiri.

Oh Yun mencari Dong yi, tapi anak buahnya berkata Dong yi tidak ada di dept. musik sejak sore. Oh Yun heran, Dong yi menghilang? Oh yun berkata tidak ada waktu lagi, bagaimanapun juga mereka harus menemukan Dong yi malam ini. Oh yun berkata mereka harus membuat Dong yi dijadikan kambing hitam. Apa kau mengerti? anak buahnya mengerti.

Seo Yong gil, "Kau ingin melihat mayatnya?" Dong yi membenarkan. Apa alasanmu? Dong yi diam tapi setelah didesak ia mengaku ingin mencari bukti dari mayat itu. Polisi Han Gun Gwan berkata agar Seo Yong gil tidak mendengarkan Dong yi, beraninya ia menerobos masuk ke kantor polisi malam2, Dong yi harus ditahan. Seo yong gil minta semua diam.

Seo Yong gil minta Dong yi bicara apa alasannya, mengapa kau merasa bisa menemukan bukti dari mayat itu. Dong yi menghela nafas, Seo Yong gil meyakinkan Dong yi. Dong yi bisa mempercayainya dan tanya apa yang diketahui Dong yi.

Dong yi membuka bungkusannya dan memperlihatkan pada Seo Yong gil satu botol berisi cuka anggur. Apa itu tanya seo yonggi, dongyi menjelaskan jika mereka mengoleskan cuka anggur pada mayat, akan terbukti apakah tukang obat penah kontak dengan ban ha atau tidak.

Seo Yong gil, "Apa?" Dong yi berkata, tanaman obat Ban ha adalah tanaman obat beracun sehingga jika mau dipakai dalam tonik obat harus dikurangi kadar racunnya sebelum digunakan dengan berbagai macam bahan kimia sebagai agen (agen penghilang racun). Seo Yong gil, "Apa yang kau katakan..."

Dong yi menjelaskan, jika kebetulan tukang obat pernah memegang Ban ha, maka di jarinya akan ada sisa bahan kimia yang berperan sebagai agen untuk mengurangi kadar racunnya. Jika ada maka bisa dipastikan tukang obat itu memang pernah kontak dengan Ban Ha. Seo Yong gil, "Jejak?" Choi Dong yi berkata, biasanya jahe mentah juga bisa digunakan sebagai agen kimia pengurang racun, Jahe mentah akan bereaksi dengan cuka anggur dan menghasilkan warna merah. Jika ada warna merah maka itu membuktikan bahwa tukang obat benar2 kontak dengan Ban ha.

Seo Yong gil berkata, tapi jari tukang obat itu tidak berubah menjadi merah. dong yi membenarkan, ia sudah mencobanya berkali-kali dan hasilnya warna jari mayat tidak berubah.

Seo yong gil tanya apa kau bermksud berkata bahwa hari itu tukang obat tidak pernah kontak dengan tanaman obat Ban Ha sama sekali? dong yi membenarkan. Itulah sebabnya, paket obat yang saya bawa dari tukang obat itu tidak mengandung Ban Ha. Orang lain merancang ini untuk menjebak Lady Jang, orang itu yang diam2 menaruh Ban Ha dalam kediaman Lady Jang. Seo Yong gil merenungkan fakta ini.

Seo yong Gil berkata ia harus bertemu dengan Raja segera. Seo Yong gil membawa cuka anggur (balsamic vinegar) itu dan heran bagaimana Dong yi bisa tahu banyak pengetahuan tentang ilmu forensik?

Dong yi menunggu di kantor polisi. Dong yi tanya kapan Seo yong gil akan kembali? Polisi Hwang tidak tahu. Polisi Hwang akhirnya menyarankan dong yi kembali ke dept musik dan akan memanggilnya kembali jika Seo yong gil tiba, Hwang juga mau menyediakan pengawal untuk Dong yi karena sudah sangat malam. Tapi dong yi menolak dan berkata ia biasa dan berpamitan.

Dong yi meninggalkan kantor polisi. Dong yi pulang ke istana dan ia merasa ada yang mengikutinya. Dong yi mengubah rutenya dan ia merasa pengejarnya mempercepat langkahnya. Dong yi mulai lari tapi ia dihadang, dan dong yi mundur.

Dong yi, "Kalian siapa..jangan lakukan ini, atau aku akan teriak!"

Tapi pria itu berkata teriak saja, tidak akan ada yang bisa mendengarmu di tempat ini. Dong yi membuka botol cuka dan menyiramkan ke wajah pria itu, Dong yi kabur tapi ada orang lain yang menghadangnya. Dong yi ditangkap oleh pria itu, dong yi mencoba melepaskan diri. Tiba2..

Sukjong, "Berhenti!!" pengawal istana datang.

Sukjong, "Lepaskan tanganmu dari gadis itu!!" salah satu pria justru memegang Dong yi semakin kencang.

Sukjong, "Apa kalian tidak dengar apa yang barusan kukatakan...lepaskan dia!!!"

Dong yi, "Tuan?"

Sukjong, "Apa kau tidak dengar!! Aku bilang lepaskan gadis itu sekarang!"

Dong yi senang melihat Sukjong.

Read more

Behind the scene shoots in Jeju for Ad Hoc. Kita bisa melihat hasil fotonya di majalah CECI.

wuihh...pengambilan foto butuh org sebanyak inikah????

Bonus buat para fansnya Appa - bibir apa yg lagi cemberut, still cute right????

Diambil pas interview Bad Guy deh kyanya neh pic.

From: korean celebrity - news (koreangossip)

Read more

Korean stone pagoda

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Jika Anda mengunjungi sebuah kuil Buddha di Korea Selatan, ada kemungkinan anda dapat melihat bahwaterdapat pagoda kecil dari batu, ditumpuk secara acak oleh para rahib atau pengunjung untuk menunjukkan penghargaan kepada tanah dan lingkungan (semacam hal rohani) ...

Stone pagoda, South Korea

Saya pikir ini juga dimaksudkan sebagai doa bagi kesehatan yang baik dan keberuntungan, dll.

Gimana, wanna try too???

From: Yeinjee news


Read more

Pada tanggal 25 April, ada acara perayaan kelulusan untuk drama hit Boys Befor Flower di Yokohama, Jepang. Min-Ho Lee membuat perayaan pertemuan bersama dengan teman sekelas mereka Kim Bum, T-Max dan Goo Hye Sun (hanya kurang Kim Hyun Joong yang tidak hadir, mungkin karena persiapan konser bandnya yang juga diadakan di Jepang pada tgl yang sama). Total 5.000 orang telah berkumpul untuk perayaan dan tiket telah terjual hanya dalam waktu satu minggu.

Pada kesempatan tersebut, Lee Min-Ho berkata, "Drama Boys Before Flower meninggalkan aku banyak kenangan berharga. Dari ini menunjukkan aku resmi lulus sebagai karakter Gu Jun Pyo. Tapi aku akan memiliki kesempatan untuk mengunjungi Jepang lagi dengan drama baru saya yaitu Personal Taste. Aku bekerja keras sehingga untuk itu silahkan lihat ketika Filmnya telah diputar.

Read more

Kim Nam-Gil In The Class Catalogue

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Appa bener2 kakoiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii......

from → Celebrity News - Actors

Read more

Kim Hyun-Joong in Gummi’s new MV

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Bersama dengan aktris Ryuh-Won, Kim Hyun-Joong baru-baru ini muncul dalam Gummi's video musik baru "Because of Man". Pembuatan video musik telah dilakukan pada tanggal 22 dan 23 April. Penjadwalan syuting ini awalnya cukup sulit bagi Kim Hyun-Joong, dikarenakan konser bandnya SS5O1 yang jatuh tempo pada tanggal 25 April di Jepang. Namun, Kim Hyun-Joong sangat profesional dan melakukan pekerjaan yang fantastis, berperan sebagai kekasih Ryuh-Won dalam video musik yang indah, menghabiskan waktu syuting siang dan malam untuk memperolah hasil yang bagus.

Well, the music video isn’t released yet but luckly the teaser has been released!

from: korean gossip - news



Read more

Lee Jun Ki Take an Army Duty

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Layanan Militer telah datang untuk sementara untuk Lee Jun-ki, ini sangat mengejutkan, ia telah mengumumkan bahwa ia akan meminta minggu depan, pada 3 Mei. Sebagai kelahiran ditahun 1982, Lee harus mendaftarkan diri pada akhir tahun ini, namun surat-suratnya baru ia menerima setelah memulai proyek film baru.

Hal ini akan memaksa dia tidak hanya untuk mengurungkan drama yang akan dimainkannya "Faith", dimana ia akan dipasangkan dengan Kim Hee-sun dan Philip Lee, tetapi juga film "Grand Prix", yang telah dimulai syutingnya. Grand Prix adalah film tentang balap kuda yang co-bintang Kim Tae-hee, Lee didetik terakhir keluar dari proyek tersebut, menyebabkan produser film ini bingung mencari karakter pengganti Lee.

Lee mencoba untuk menunda pendaftaran, karena ia harus menyelesaikan jadwal kerja sampai akhir tahun, tapi itu mustahil dilakukan.

Kyanya Oppa Lee beneran harus ikut wamil tanpa bisa ditunda. Ohh, kasiannya Oppa Lee Jun Ki ini. Kalau memang bener berarti kita gak bisa liat Oppa Lee Jun Ki untuk sementara waktu. Sama kya Appa Kim Nam Gil, 2 aktor kesayanganku pada ikut Wajib Militer tahun ini sampai 2 tahun berikutnya. Waaahhhh...so sad....

from: dramabeans news

Read more

Ini adalah CF terbaru dari Baba Coffee. Appa disini manies banget yah, mana rambutnya keliatan rapi gitu hehehehe...biasanya kan suka di kuncir.

sweet smile



Klo liat Appa pake baju pelayan cafe (jd inget Coffee Prince yah), bisa-bisa pelanggannya cewek semua neh, apalagi klo dikasih senyum kya di atas gitu...

from: korean diorama - celebrities news

Read more

Sinopsis Dong Yi episode 9

Written by Yui Shinji 0 comments Posted in:

Cha Cheon soo langsung lari menuruni bukit untuk mencari Dong yi. Sementara itu Dong yi ditahan oleh polisi dan barang2nya jatuh ke tanah.

Cha Cheon Soo sampai di pasar dan ia mencari Dong yi. Dong Yi berteriak apa yang terjadi mengapa ia ditangkap? Cha Cheon soo ingat saat Dong yi kecil melihat kearahnya saat akan naik ke perahu.

Seo yong gil ada di dept. musik dan ia merenung. Han Gun Gwan datang dan Seo Yong gil tanya dimana gadis itu? Han menjawab Cheon Dong yi tidak ada. Hwang Jung Gun tiba2 datang dan memanggil Seo yong Gil, "Tuan anda harus cepat, ada pembunuhan lagi." Seo yong gil kaget dan mereka bergegas.

Dong yi dibawa ke kantor polisi, ternyata di halaman sudah banyak orang. Penjaga berkata penjual obat di Gurigae dibunuh semalam. Jadi pagi ini polisi mengumpulkan semua saksi yang membeli atau bertemu dengan penjual obat itu kemarin. Termasuk Dong yi. Mereka semua diminta berbaris untuk ditanyai satu persatu. Dong yi menunggu gilirannya.

Pembantu Nyonya Yoon kaget saat ia melihat toko obat penuh polisi yang memeriksa sekeliling, Oya, ada yang hebat disini, cara polisi2 jaman Joseon memeriksa TKP lumayan lo..mereka menyelidiki sampai sidik jari dan memeriksa setiap bahan obat.

Nyonya yoon kaget saat mendengar penjual obat itu terbunuh, ia mengeluh, mengapa dia harus terbunuh saat mereka kemarin menemuinya? Apakah anak itu juga dijadikan saksi?

Di kantor polisi, Dong yi gelisah. Ia bingung bagaimana menjelaskan untuk siapa ia beli obat. Kemudian penjaga memanggil Choi Dong Yi. Polisi bertanya, melihat seragam-mu kau ini pelayan istana kan? penjaga berkata ia adalah pelayan dari dept. musik. Polisi itu mengerti. seo yong gil kembali ke kantor dan ia mendapat laporan bahwa semua saksi sudah dikumpulkan dan sedang ditanya. Seo yong gil memeriksa daftar nama saksi dan menemukan nama Cheon dong yi, Seo Yong gil tanya apa anak ini dari dept. musik? Penjaga membenarkan dan sekarang sedang ditanyai. Seo Yong gil langsung bergegas pergi.

Polisi tanya apa Dong yi meninggalkan toko obat sekitar jam 9 malam? Dong yi membenarkan. Lalu ia tanya lagi atas perintah siapa Dong yi keluar beli obat? Karena kau adalah pelayan istana pasti kau beli obat untuk dibawa ke istana. Dong yi berkata tentu saja perintah musisi. Polisi tanya apa benar Dong yi memberikan obat itu untuk para musisi? Dong yi berkata, Anda harus tahu bahwa para musisi itu sering mengeluh sakit maka ia harus pergi beli obat. Polisi itu marah, beraninya kau berbohong di tempat ini! Polisi itu berkata obat yang dibeli Dong yi ini adalah obat untuk kesuburan reproduksi wanita dan apa Dong Yi berharap dia percaya bahwa obat ini untuk para musisi? Polisi memanggil penjaga dan menyuruhnya membawa Dong yi, dia berbohong, paksa dia bicara jujur!

Tapi Dong Yi berteriak, anda tidak tahu, obat itu juga untuk melancarkan peredaran darah dan sirkulasi chi. Obat itu juga bisa mengurangi rasa sakit dan para musisi suka pusing dan kelelahan karena peredaran chi yang tidak baik itulah mengapa obat itu diperlukan.

Polisi minta hal itu diselidiki apa benar obat itu bisa juga dipakai untuk hal2 itu. Seo yong gil tiba dan berkata tidak perlu diperiksa lagi, yang dikatakan gadis itu benar. Polisi memberi salam pada Seo Yong gil. Seo Yong Gil melihat laporan dan melihat ke arah Dong yi, Dong yi berpaling dan ia takut Seo yong Gil mengenalinya, karena ia ingat dengan Seo Yong gil. Seo Yong Gil membenarkan obat itu bisa digunakan untuk memperlancar peredaran darah dan tidak perlu diperiksa lagi. Anak buahnya mengerti. Seo yong gil tanya apa dia pelayan dari dept musik itu? Han membenarkan, Seo Yong gil minta Dong yi dibawa ke kantornya. Han minta Dong yi mengikutinya.

Dong yi menunggu di kantor Seo Yong gil, Dong yi gelisah apa mungkin Seo yong gil mengenalinya...tidak mungkin, ini sudah 6 th, Seo Yong gil pasti sudah lupa wajahnya. Seo yong gil masuk dan minta Dong yi untuk duduk. Seo yong gil menenangkan Dong yi, ia bukan ditanyai karena kasus pembunuhan itu. Dong yi mengerti dan duduk dengan sedikit lega. Seo Yong Gil berkata hanya dengan melihat Dong yi, ia tahu bahwa Dong yi pintar. Ini tidak biasa karena Dong yi cuma pelayan. Seo Yong gil tanya apa namanya Cheon Dong yi. Dong yi membenarkan. Seo Yong gil tanya lagi apa nama keluarganya selalu Cheon? Dong yi kaget dan Seo Yong gil berkata ia tidak punya niat jahat ia hanya tanya. Seo Yong gil ingin tahu apa mungkin kau seseorang yang dulu ia kenal. Inilah mengapa Seo yong gil tanya. Dong yi mengerti.

Seo Yong Gil mengaku bahwa dia sudah mencari anak itu selama ini, anak itu sudah menghilang selama 6 tahun lalu dan keberadaannya tidak terlacak. Biarpun nama keluarga kalian beda tapi nama kalian sama, Dong yi. Jika anak itu masih hidup, dia pasti berusia sama dengan Dong yi sekarang. Seo Yong gil tanya apa mungkin Dong Yi mengenali dirinya, mungkin Dong yi pernah bertemu dengannya 6 th lalu? Dong yi pura2 ia tidak mengerti apa yang dimaksud Seo yong gil. Dong yi berkata ia tidak kenal gadis yang dimaksud, ia belum pernah bertemu Seo yong gil dan nama keluarganya benar2 Cheon. Dong yi menambahkan orang yang dicari Seo yong Gil ada di ibukota, sedangkan dia besar di Sung cheon, propinsi Pyeongando (skr letaknya di Korea Utara).

Dong yi berkata ia adalah pelayan di Gibang dan dijual ke dept. musik sebagai pelayan dan bagaimana ia bisa bertemu Seo Yong gil sebelumnya. Han masuk dan memberikan catatan mengenai Dong yi, Seo yong gil membacanya dan mengerti bahwa Dong yi adalah pelayan di Gibang di Sung Cheon dan ia bukan anak yang dicarinya. Dong yi lega.

Dong yi pergi dan Seo yong Gil membaca catatan mengenai Dong yi. Han tanya apa Seo Yong gil baik2 saja, Seo yong gil berkata tidak, ia benar2 kecewa, ia sudah menunggu saat2 ini, mungkin Han benar, anak itu sudah lama mati. Tapi jika dia masih hidup, Seo yong gil ragu apa anak itu mau bertemu dengannya, anak itu tidak akan mencoba menemuinya. Seo yong gil takut bahwa anak itu akan trauma dan melihatnya hanya sebagai kepala polisi yang mencoba menangkapnya. Han menghibur Seo Yong Gil. Dong yi meninggalkan kantor polisi dan teringat saat pertama ia bertemu Seo yong Gil.

Yeong Dal mondar mandir dan Hwang Ju shik datang. Apa hwang tahu apa yang terjadi dengan Dong yi? Mengapa Dong yi ditangkap polisi? Hwang berkata ia tidak tahu dan ia baru dengar penjual obat dibunuh dan mereka memanggil Dong yi untuk ditanyai. Hwang mengeluh panjang pendek, mengapa Dong yi di waktu senggangnya justru membuat masalah dengan polisi, dan apa ia benar2 ingin membuat Hwang tersiksa hidupnya, dsb dll Sampai akhirnya Dong yi pulang.

Hwang mau memukul Dong yi lagi, Yeong Dal menghalanginya dan mereka kaget melihat dong yi menangis. Dong yi minta maaf disela-sela isakannya. Hwang dan yeong Dal luluh dan tanya sebenarnya apa yang terjadi. Tapi dong yi pergi dengan menangis. Hwang tidak mengerti, Yeong dal menjelaskan, Dong yi pasti trauma dan Hwang mau memukulnya. Yeong dal menyusul Dong yi.

Dong yi ingat kata2 Seo yong gil, Yeong dal datang dan tanya apa Dong yi baik2 saja. Yeong dal kemudian berkata pada dirinya sendiri, ah aku ini bodoh sekali tanya pertanyaan seperti ini, jelas2 Dong yi tidak baik2 saja dan pasti mengalami pengalaman menakutkan. Dong yi mengaku, iya itu pengalaman menakutkan. Benar2 menakutkan. Yeong Dal berkata siapa yang tidak takut? Jika kau seperti ini terus kau mungkin akan sakit, sekarang kau tidurlah.

Dong yi, "Aku tidak akan tidur karena mungkin akan mimpi buruk." Yeong dal, "Mimpi buruk?" Dong yi, "Iya karena berbagai alasan malam ini kalau aku tidur, mungkin akan mimpi buruk, seperti dikejar2 orang seperti buronan karena ia adalah putri penjahat."

Dong yi ingat saat dia kecil dan dikejar2 polisi. Dan kemudian jatuh. Dong yi bertanya-tanya apa alasan Seo yong gil mencarinya, Dong yi melihat ke langit malam dan tanya pada ayahnya. Seo yong gil juga melihat langit malam. Dong yi memainkan haegeum untuk menenangkan syarafnya.

si Jun Sae a.k.a Cha Cheon So

Cha Cheon soo ada di tebing dan memegang ikat kepala dengan lambang Geumgae miliknya. Sukjong jalan bersama rombongannya dan ia tiba2 berhenti, ia memberi tanda Kasim untuk diam, Raja mendengar suara, pelayan lady Jang mendatangi Dong yi yang langsung menghentikan permainannya.


Kasim tanya ada apa, Raja berkata sepertinya tadi ia mendengar suara haegeum. Kepala Staf memberi salam, Baginda, semua tabib istana sudah menunggu di Balairung Utama. Raja, "Benarkah?" lalu ia bergegas kesana.

Di Balairung utama, Raja memeriksa laporan tabib istana, semua obat yang diramu untuk tonik Ratu. Raja heran apa masih belum ditemukan sebabnya, tabib istana minta maaf. Tabib istana merasa mungkin ada hubungannya dengan kesalahan penyimpanan, tapi ternyata tidak ada masalah. Tabib berkata kadang kala ada hal yang tidak bisa dijelaskan.

Raja berkata ini obat untuk Ratu, jadi harus benar2 diperiksa, Raja berkata bahwa dalam dunia ini semua masalah ada jawabannya dan semua hal bisa saja terjadi dan ditemukan. Sukjong berkata menurut yang ia ketahui, ada beberapa tanaman obat yang jika dicampur dalam satu kombinasi akan menjadi racun.

Tabib tanya apa maksud Raja seperti kontra indikasi? Sukjong membenarkan, tanaman obat bisa bermanfaat jika berdiri sendiri tapi jika dicampur dan dijadikan satu mungkin akan menimbulkan efek kontra dan jadi racun karena reaksi kimia. Sukjong menyebutkan beberapa contoh tanaman obat yang jika digabung bisa jadi racun. Tabib istana membenarkan, tapi obat untuk Ratu Inhyeon tidak mengandung tanaman obat yang bisa menyebabkan kontra indikasi.

sukjong membenarkan, mungkin seseorang melakukannya tanpa sengaja atau membuat kesalahan. Sukjong minta ini diselidiki, tabib mengerti. Sukjong menegaskan lagi, ini obat untukRatu Inhyeon, jadi mereka harus menemukan sumber masalahnya. Tabib istana akan melakukan yang sebaik-baiknya.

Dayang Chu menemui Dong yi, dan menegaskan apa Dong yi benar2 tidak berkata apapun tentang obat itu? Dong yi meyakinkan Dayang Chu kalau ia tidak mengatakan apa-apa. Dayang Chu berkata jika mereka tahu bahwa obat dari luar istana dibawa masuk ke dalam, ini bisa celaka. Dong yi tidak boleh mengatakan apapun pada siapapun. Dong yi mengerti.

Dayang Chu menghadap Lady Jang yang sedang bersama Nyonya Yoon. Dayang chu berkata untungnya pelayan itu tidak berkata apa-apa, ia ternyata cukup pintar sehingga polisi percaya ceritanya. Nyonya Yoon lega. Dayang Chu berkata Dong yi mungkin ketakutan tapi ia tidak gelisah sehingga mampu mengatasinya. Nyonya Yoon berkata ini bagus, dan ia berkata pada Lady Jang bahwa Lady Jang bisa tenang sekarang, anak itu bisa dipercaya. Jang mengerti dan minta dayang Chu pergi.

Nyonya Yoon berkata pada putrinya bahwa mereka beruntung karena Dong yi bisa dipercaya. dan mereka terhindar dari bencana. Lady Jang membenarkan, ia berkata sepertinya Dong yi sudah membantunya lagi. Nyonya Yoon menyesali tindakan cerobohnya dan Lady Jang menenangkan ibunya, semuanya baik karena tidak ada masalah bagi mereka. Tapi Lady Jang mengingatkan ibunya insiden ini tidak akan terulang lagi.

Dong yi menunggu di luar kediaman Jang dan pelayan datang membisikkan sesuatu pada Dong yi. Setelah itu pelayan lady Jang kembali ke dalam. Dong yi membungkuk dan pergi. Dong yi tidak sadar ada pelayan lain yang melihatnya.

Ternyata pelayan dari istana Ibu suri, ia lapor pada Dayang istana Do bahwa ternyata pelayan dari dept. musik itu. Dayang Do tanya, "Apa benar pelayan itu?" Pelayan Ibu Suri membenarkan. Dayang Do menghadap Ibu suri Myeongseong dan lapor bahwa ternyata pelayan dari dept. musik yang sering mengunjungi Lady Jang. Pelayan itu baru saja diperiksa sebagai saksi di kantor polisi karena kematian penjual obat. Menteri Jung mengatakan itu benar, semua yang bertemu penjual obat itu ditanya oleh polisi. Ibu Suri kemudian membuat kesimpulan, jika pelayan yang sering terlihat di kediaman Lady Jang juga ada di kediaman tukang obat untuk membeli obat apa munkin obat itu untuk lady Jang?

Menteri Jung membenarkan, Ibu Suri minta diselidiki lagi, jika benar, berarti langit sudah memberi mereka kesempatan, beraninya seseorang dari dalam istana memerintahkan untuk membawa obat dari luar istana, jika ini benar, mereka bisa membawa ini untuk melawan lady Jang dan menghukum mati Jang. Menteri Jung mengerti.

Paginya, Nyonya Park/isteri Oh Tae Pung membantu suaminya dan ia tanya ada perjamuan lagi? bukankah baru saja diadakan perjamuan? Oh Tae pung berkata ia tidak menyadari kalau dept. musik sangat rumit dan banyak urusan. Suaminya berkata ia akan terlambat pulang dan Nyonya Park cemas dengan kesehatan suaminya dan ia menyiapkan obat untuk suaminya. Nyonya Park berkata agar Oh Tae Pung menjaga kesehatannya karena ia bekerja untuk negara. Nyonya Park pergi mengambil obat. Suaminya minta maaf dan berkata apa yang bisa ia lakukan, disana banyak wanita muda dan cantik sementara disini sudah lapuk dan kering.

Oh Ho Yang melihat bajunya masih kotor tapi ia tidak menyadarinya sampai ia berpikir ini mungkin pekerjaan Dong yi dan ia jadi semangat. Oh Ho Yang pergi kerja dengan semangat.

Kim Heon tanya apa rencana Cha Cheon soo, Cha Cheon soo berkata ia tahu dong yi ada di ibukota, ia akan mencari Dong yi. Kim Heon berkata ibukota itu luas, apa Cha Cheon soo yakin ia bisa mencari Dong yi? Cha Cheon Soo berkata pertama, ia harus bekerja di kantor polisi, disana ada banyak catatan, ia bisa mulai mencari Dong yi dari catatan di sana. Kim Heon setuju.

Cha Cheon soo berkata ia tidak punya arah yang jelas, tapi ia akan mengumpulkan teman2nya yang tersisa dan akan membangun kembali Geumgae. Kim heon kaget. Cha Cheon Seo berkata selama ini ia hidup dalam rasa bersalah dan ia lupa apa yang harus ia lakukan, jika ia boleh hidup, maka ia akan mengikuti perintah Choi Hyo Won bahwa ia akan membangun kembali Geumgae. Kim Heon mengangguk.

Dong Yi ada di toko kain dan tanya berapa jumlah belanjaan-nya dan ternyata hanya 1 nyang. Yeong Dal teriak apa Dong yi sudah selesai belanja, Dong yi menjawab belum, Yeong Dal berkata jika sudah selesai, Dong yi menyusul ke kedai disana. Dong yi mengerti.

Dalam kedai, Yeong Dal dan Hwang Ju shik menikmati makan siangnya dan dayang Bong melambaikan tangan ke arah Hwang. Hwang salting dan minta Yeong Dal menanyakan pada Dayang Bong apa maunya. Ternyata setelah Yeong dal tanya, dayang Bong bukan melambai pada Hwang, ia minta agar Hwang minggir karena ia mengamati wanita yang duduk di belakang Hwang. Kemudian wanita itu pergi, dayang Bong dan temannya bergegas mengikuti. Hwang tidak terima dan mengejar dayang Bong.

Hwang mencoba menghalangi jalan Dayang Bong dan tanya mengapa ia berkedip padanya, bahkan Hwang mencubit pipi Dayang Bong. Dayang Bong kesal sekali dan anak buahnya datang, ternyata wanita itu kuat sekali, yeong Dal yang datang membantu Hwang langsung ditendang sampai jatuh, begitupun Hwang.

Wanita itu berkata, apa kalian tahu siapa dia? Dia adalah inspektur Bong dari Biro Penyelidik Internal, Dayang Bong murka, kalian dari dept musik kan? Kalian pasti mati! Lalu mereka pergi.
Hwang dan Yeong dal langsung shock dan ketakutan, bahkan Hwang langsung sesak nafas.

Dong yi melihat-lihat kain dan kebetulan, Dayang Bong dan anak buahnya bertemu dengan petugas lain di dekat Dong yi, Dong yi mencuri dengar, "Wanita itu lari, kami kehilangan dia di jembatan Gwanggyo." dayang bong berkata agar memanggil bantuan dari bagian Jambok. Mereka mengerti dan pergi. Dong yi melihat ke arah mereka dan bertanya2 apa yang terjadi.

Dayang Jeong

Wanita itu menutup kepalanya dan ia ketahuan, ia akan lari tapi terdesak, karena petugas datang dari segala arah. Dayang Jeong salah satu penyelidik berkata, "Kau tidak akan bisa lari lagi." Wanita itu berlutut dan mohon ampun. Dayang Jeong berkata kau penjahit istana kan? Kau mencuri dari istana, apa kau pikir kau bisa lolos? Bawa dia!

Dong yi mendengar cerita Yeong Dal. Yeong Dal kesal buat apa mereka harus berurusan dengan biro penyelidik internal, mereka akan mati. Dong yi berkata biro penyelidik internal adalah petugas yang menyelidiki dan mengawasi setiap hal yang tidak benar dalam istana dan menghukum yang salah. Yeon dal berkata kedudukan biro penyelidik internal ada dia atas semua wanita dalam istana, itu adalah tempat yang mengerikan, menakutkan. Yeong Dal berkata setiap pelayan atau budak yang dikirim ke penyelidik internal, akan keluar jadi mayat. Dong yi tanya apa benar mereka begitu menakutkan?
Yeong Dal berkata dan dia sudah melecehkan salah seorang petugasnya, dan itu semua salahnya kata Yeong Dal sambil menunjuk Hwang yang duduk stress. Dong yi mengeluh, "aku tahu kesukaan-mu pada wanita akan membawa bencana." Hwang tidak tahan lagi dan ia pingsan. Dong yi dan Yeong dal panik, "Tuan..tuan.."

Menteri Jung menghadap Ibu Suri. Ia berkata ia sudah membuat laporan tanpa nama atas pembelian obat itu dan tinggal menunggu hasilnya. Ibu Suri mengangguk puas.

Biro Penyelidik Internal mengumpulkan semua stafnya. Inspektur Kepala Penyelidik menunjukkan laporan tanpa nama yang menyebutkan bahwa ada pelayan yang sudah membeli obat dari luar istana dan dimasukkan dalam istana, ia minta Dayang Jeong menyelidikinya. Inspektur Kepala menyerahkan dokumen pada Dayang Bong untuk menangkap pelayan dari dept. musik itu. Dayang Bong mengerti. Dayang Jeong tanya siapa yang sudah memerintahkan membeli obat, Isnpektur berkata Lady Jang. Semua kaget.

Inspektur berkata jika ini benar, mereka harus memperluas penyelidikan di tingkat tertinggi dalam istana, jadi tidak boleh ada kesalahan dalam penyelidikan ini. Mereka mengerti.

Dayang Bong dan stafnya berbaris keluar, semua dayang dan pelayan yang melihatnya membungkuk dengan segan dan sedikit takut. Hwang Ju shik dan Yeong Dal sedang berjalan dan kebetulan mereka melihat rombongan Dayang Bong, mereka langsung ketakutan dan lari.

Dong yi sedang mencuci baju, tiba2 rombongan Dayang Bong datang dan mereka menangkap Dong yi.

Pelayan Lady jang lari dan lapor pada Dayang Chu ada masalah. Dayang Chu lapor pada Lady Jang, Dong Yi ditangkap Penyelidik internal, ini pasti tentang obat itu, apa yang harus kita lakukan Nyonya? Lady Jang kaget sekali dan dia belum punya jawaban.

Dayang Ratu Inhyeon juga lapor bahwa pelayan yang sudah membantu Lady Jang itu sekarang ditangkap Penyelidik internal. Dayang Ratu berkata bahwa Dong yi adalah pelayan dept. musik yang memecahkan misteri perubahan nada dan membebaskan Lady Jang dari semua tuduhan. Lalu mengapa anak itu ditangkap tanya Ratu? Dayang menjelaskan ini mungkin karena obat yang dibeli dari luar istana.

Dong Yi dibawa ke Penyelidik Internal. Dayang Jeong dan Inspektur Kepala menunggunya. Inspektur tanya apa dia adalah Cheon Dong yi dari dept musik? Benar. Inspektur tanya apa dong yi tahu alasan mengapa ia ditahan? Dong yi menggeleng karena dia memang tidak tahu. Inspektur minta Dayang Jeong menunjukkan surat petisi tanpa nama itu pada Dong yi dan minta Dong yi membacanya. Dong yi kaget. dayang Jeong berkata mereka sudah tahu kalau Dong yi bisa membaca.

Dong yi mengambil surat itu dan membacanya, Dong yi bergumam ini...

Inspektur membenarkan, Dong yi di sini karena obat yang ia bawa diam2 ke dalam istana. Lagipula pihak penyelidik sudah tahu kalau tidak ada musisi yang makan obat yang Dong yi beli. Inspektur minta Dong yi jujur dan mengatakan yang sebenarnya pada mereka tentang obat itu, dimana dan kepada siapa Dong yi memberikan obat itu.

Oh Tae Seok dan Oh yun menemui Lady Jang, mereka terkejut mengapa Lady Jang harus menyuruh pelayan membeli obat dari luar, bagaimana ia bisa begitu ceroboh. Dayang Chu membela LAdy Jang itu bukan kesalahannya itu karena...tapi Jang menyuruhnya diam.

Lady Jang berkata semua sudah terjadi dan semua kesalahan adalah kesalahannya dan ia membuat kesalahan dalam keputusannya dan ia minta maaf.

Oh Yun kesal, mereka sudah hampir menang tapi tindakan ceroboh Jang membuat mereka bagaikan hewan sembelihan yang siap dibantai. Oh Tae seok minta keponakannya diam, cukup. Ini semua sudah terjadi dan tidak akan berubah. Oh Tae Seok sekarang mencemaskan Dong yi, jika pelayan itu menyebut nama Jang maka Jang pasti akan diselidiki.

Lady Jang mengerti tapi bagaimanapun ini kesalahannya. Ia tidak bisa tidak bertanggung jawab. Oh Tae seok kaget. Jang berkata mereka sudah tahu, inilah mengapa mereka menangkap Dong yi, jadi ia harus pergi. Oh Tae seok melarangnya. Tapi Lady Jang tidak bisa membiarkan gadis miskin dan tidak bersalah itu diperiksa dan disiksa karena apa yang dilakukan Jang.

Oh Tae Seok berkata cukup, Lady jang akan dipromosikan menjadi selir resmi dan kau masih berkeras akan pergi ke tempat mengerikan itu, jika memang demikian di masa mendatang reputasi Jang sebagai selir akan ternoda oleh itu.

Oh yun minta anak buahnya memeriksa bagaimana keadaan Dong yi di penyelidik internal.

Inspektur minta Dong yi bicara. Kemana Dong yi membawa obat itu. Dong yi diam saja. Inspektur berkata jangan bodoh, bagaimanapun semua akan terbongkar, mereka sudah tahu bahwa Dong yi keluar beli obat atas perintah Lady Jang bukan?

Dong yi kaget. Apa? Inspektur berkata, Jujur saja dan ia akan melepaskan dong yi, Dong yi bisa memegang omongannya. Inspektur mengulang pertanyaan-nya dan Dong yi menjawab, "Saya..." semua tegang menunggu..Dong yi, "Saya..saya tidak bisa mengatakannya."

Inspektur marah, "Kurang ajar! apa kau mau meninggalkan tempat ini sebagai mayat?" dong yi kaget.

Dept. musik kacau saat mendengar ternyata Dong yi ditangkap penyelidik internal. Semua staf minta Yeong Dal menolong dong yi. Yeong Dal berteriak pada semuanya, kekuasaan apa yang ia punya? Ia tidak mampu menyelamatkan Dong yi. Yeong Dal sudah merasa gila karena tidak tahu apa yang terjadi pada Dong yi. Yeong Dal tanya pada Hwang apa yang terjadi pada Dong yi, Hwang mengeluh, kali ini Dong yi benar2 dalam masalah besar.

Lady Jang tanya bagaimana dengan Dong Yi, Dayang chu berkata dong yi masih bungkam sampai sekarang. Lady jang kaget, dongyi tetap diam berarti dia bisa mati. Dayang chu juga cemas, mereka pasti akan menyiksa Dong yi dan anak itu mau tidak mau pasti mengaku.

Dong yi duduk di ruangan dan ia mengingat kata2 inspektur kepala. Dong yi mendesah. Lady Jang juga merenung dan ingat kata2 Oh Tae seok, ia hampir jadi selir Raja dan apa yang akan terjadi jika masalah ini diketahui?

Pelayan dan dayang2 istana bergosip, ternyata yang menyuruh Lady Jang. Raja dan rombongan tiba. Mereka menghormat, tapi sukjong merasa ada yang aneh. Ia berhenti sejenak dan melihat ke arah para pelayan. Kemudian di ruang utamanya, Raja tanya pada Kasim Kepala, ayo bicara ada apa?

Kasim menghela nafas dan diam. Raja, "Aku suruh bicara, apa yang terjadi di Keputren?" Raja mendesah, Keputren itu adalah tempat yang tidak bisa kukendalikan meskipun aku Raja. Sukjong janji ia tidak akan ikut campur, ia hanya ingin tahu sebenarnya ada apa. Kasim Han lagi2 mendesah dan Raja ingin jawaban. Kasim Jang datang. Raja tanya ada apa. Tabib istana ingin menghadap, dia sudah menemukan sumbernya. Apa yang membuat tonik Ratu inhyeon menjadi racun.

Tabib masuk dan membawa campuran tanaman obat. Tabib berkata Raja sudah menyebutkan bahwa obat ini ada kontra indikasi. Tabib berkata bahwa seseorang sengaja menambahkan tanaman obat yang akan menghasilkan racun. Sukjong kaget dan marah, siapa yang berani melakukan ini?

Dalam Biro, beberapa pelayan saling pro dan kontra masalah obat ini. Meskipun ini atas perintah Lady jang, tapi bukankah Lady Jang itu wanita kesayangan Baginda, apa pantas mereka melakukan ini, pelayan lain berkata ini bukan hanya masalah obat tapi ada sesuatu dibaliknya.

Dayang Jeong menegaskan bahwa jika seseorang diperiksa oleh Penyelidik internal, pasti akan disiksa. Jadi dia minta Dong yi untuk mengaku karena masih ada sekitar satu jam sebelum pemeriksaan.

Dong yi tetap diam, Inspektur Kepala masuk apa Dayang Jeong mengira dong yi akan mengaku jika cara pemeriksaan-nya seperti ini. Dayang jeong terlalu sopan. Dayang jeong memberi hormat tapi ia berkeras masih ada waktu dan ia minta kesempatan. Inspektur berkata Dayang jeong tidak mendengar perintahnya. Inspektur minta segera disiapkan. Pelayan mengerti dan segera menyiapkan kursi penyiksaan.

Yeong Dal tahu mereka akan menyiksa Dong yi dan ia panik.

Dayang jeong membujuk Dong yi, "Kau pasti tahu siksaan seperti apa yang dilakukan biro penyelidik internal. Belum terlambat untuk mengaku bahwa obat itu untuk Lady jang dan dong yi tidak akan dihukum."
Dong Yi, "Maaf tapi saya tidak bisa melakukannya, saya hanya pelayan rendah tapi saya tahu bahwa kata-kata saya bisa mengacaukan seluruh istana."

Dayang Jeong kaget. Dong yi, "Anda berkata anda tahu masalah ini tapi tetap saja mau menyiksa saya, bukankah ini berarti mereka minta kesaksian saya untuk bisa membuat kasus."

Dayang Jeong tanya apa maksud Dong yi, "Apa kau mau disiksa karena sesuatu yang bukan kesalahanmu? demi melindungi Lady Jang?" Dong yi berkata sebenarnya ini kesalahannya juga, karena ia takut diusir dari istana maka ia setuju untuk keluar melakukan sesuatu yang terlarang, ini adalah kesalahannya dan bagaimana mungkin bisa menyalahkan Lady Jang saja? Pelayan datang dan berkata semua sudah siap, mereka harus membawa Dong yi. Dayang jeong mendesah.

Inspektur dan semua sfat biro penyelidik internal hadir. Dong yi dikawal menuju kursi pemeriksaan. Dong yi diikat. Inspektur tanya terakhir kalinya dimana Dong yi mengirimkan obat itu dan pada siapa? Dong yi tetap diam saja. Inspektur berkata baiklah dan memerintahkan interogasi. Petugas menempatkan kayu diantara kaki Dong yi ketika tiba2

Lady Jang, "Hentikan, segera!!"

Lady Jang dan rombongannya masuk. Dong yi kaget dengan kehadiran Lady Jang. Inspektur memberi salam. Lady Jang melihat ke arah Dong yi.

Lady Jang, "Gadis ini mengirimkan tonik, dan jelas ke kediamanku, itu sebabnya kalian bisa menghentikan penyelidikan ini."

Inspektur kaget, "Yang Mulia?" Dong Yi kaget karena Lady Jang mengaku. Dong yi, "Mamanim?"

Jang Ok Jung, "Mengapa kalian masih diam saja, apa kalian berharap mendenagr dari mulut gadis ini, jadi bebaskan gadis ini segera!"

Inspektur, "Apa anda tahu apa yang baru saja anda katakan dan konsekuensinya..mulai sekarang Anda akan diperiksa oleh biro penyelidik internal."

Jang, "Aku sadar itu."

Inspektur, "Tolong antar Lady jang ke dalam ruang pemeriksaan." Dayang Bong ragu-ragu. Inspektur, Apa yag kau tunggu, cepat!

Dayang chu dan pelayan Lady Jang menghalangi mereka.

Lady jang berkata jangan seperti itu, aku akan menjalani pemeriksaan. Dong yi, "Mamanim..mengapa kau melakukan ini?"

Jang melihat ke arah Dong yi, "Karena kesalahanku maka aku membuatmu menderita..aku minta maaf." Dong yi, "Mamanim?"

Lady Jang, "Jangan cemas aku baik2 saja..pergilah."

Dong Yi, "Yang Mulia?"

Read more